Sepenggal kisah

Seperti judulnya "sepenggal kisah", habisnya udah dipenggal2 sih.. yang akan saya uraikan dalam tulisan ini hanyalah sepenggal kisah dalam kehidupanku, dari penggalan2 itu saya memilih kisah yang paling tak terlupakan yaitu kisahhhh ah malu ahh... kisahhhh.... cinta... "tanya" kok bukan cinta???

hahhahaha.....

kasian bangett yah, keknya udah terbaca nih bakal menceritakan kisah patah hati..

Apapunlah yang akan saya ceritakan dan apapun yang kamu pikirkan, lanjutkanlah membaca tulisan ini..

Yaa beginilah kisah cintaku.. ehemm ehemmm.. cinta monyet.. berawal dari kelas 4 SD, waktu itu saya pertama kali jatuh cinta pada seorang teman sekelas yang cerdas sejujurnya itulah alasan mengapa saya jatuh hati kepadanya, dia adalah lawan terberat saya sejak kelas 1 SD. Anaknya pinter plus cakep.. hehehe...  dasar mata keranjang. Tapi yang namanya cinta monyet juga pasti g bakal bertahan lama, dan itu terbukti.

Selanjutnya cinta kedua dan juga yang paling bertahan lama, ini juga g beda jauh sama yang pertama, cowok cakep plus cerdas, anak orang kaya hahhahaha... . Berawal dari sebuah usaha perjodohan, ceritanya nih saya sebagai macomlang, yang tugasnya ngecomblangin temen saya sama si cowok ini. Ehhh ujung2nya si dia malah tertarik sama saya.... hahhahhaha... PEDE amat luuu....

Yah begitulah singkat cerita saya dan dia (si cowok) mulai deket dan sering smsan, saya juga sering menerima telpon yang sepertinya sudah menjadi jadwal rutin dia untuk menelpon saya.. telponnya itu tiap malem sekitaran jam 9 gitu. hmmmm... kalo udah denger deringan telepon jam segitu, mesti dia deh yang nelpon, sampe2 mama aja udah tau . Sejak kejadian telpon2an itu hubungan kami mulai semakin deket, di sekolah juga saya sering curi2 pandang untuk ngelirik dianya lagi apa yaaaaa... dan sering terjadi ketika saya melihat dia, dianya juga lagi natep saya.. wkwkwkwkwk... kePDan lagi.... Kedekatan itu berlangsung cukup lama, dari sejak perjodohan di kelas 2 SMP sampai kami berdua menginjak SMA dan yang terjadi adalah kami terus2an berada di kelas yang sama... Tapi yang dulunya telpon2an udah g lagi, ganti jadi bersmsan ria.. hahaha.. seperti saling mengirimi sms lucu, ucapan good nite dan good morning.

Sampai akhirnya kami harus berpisah karena kami akan melanjutkan sekolah ke jenjang universitas yang berada di kota yang berbeda. Namun walaupun terpisah jarak, kami masih sering berkomunikasi . Semua berjalan dengan lancar pada tahun pertama, tapi semakin lama komunikasi menjadi semakin renggang dan menjadi putus sama sekali, dalam artian bahwa tidak ada percakapan lagi tapi kami masih tetap berteman. Setelah itu saya akhirnya mendengar kabar bahwa telah ada wanita yang menjalin hubungan spesial dengannya. Duarrrrrr!! rasanya hatiku hancur berkeping2.. setelah berpisah selama setahun kami kembali bertemu, tapi dia tak lagi sendiri, sulit bagiku untuk menerima namun terus kucoba. Semakin kuat ku mencoba untuk melupakannya, semakin tak bisa rasanya, selalu saja teringat padanya. Butuh waktu yang cukup lama bagi saya sampai akhirnya saya bisa benar2 menghapus dia dari alam pikiranku, rasa yang selama ini kupendam habisnya sudah, tak bisa diteruskan lagi dan harus kuhapus dengan air mata. Setelah perjuangan yang cukup panjang, perlahan saya akhirnya bisa melepaskan dia dari setiap mimpiku, ini juga berkat bantuan seorang teman dekat ku yang juga teman dekatnya. Namun walaupun harus melepaskan dia, sama sekali tidak membuat saya menjadi membencinya. Kami akan tetap berteman, selamanyaaa...

Setelah berhasil melepaskan dia yang selama 7setengah tahun kupendam rasa terhadapnya, saya bertemu dengan seorang pria yang juga cakep.. menurut saya... Tapi yang kali ini juga sepertinya akan gagal deh. Kami tidak cukup dekat untuk membangun sebuah hubungan yang spesial, kami jarang bertemu dan jarang berkomunikasi. Tak ada cukup waktu untuk menunjukkan rasa yang tersimpan dalam hatiku untuknya. Tapi walaupun begitu, setiap melihatnya hatiku tetap tergetar dan tak sanggup untuk berlama2 menatap matanya. Untuk yang satu ini, biarkanlah waktu yang menentukan segalanya .

Dan ini yang terakhir, memiliki perasaan spesial terhadap seseorang yang sama sekali belum pernah kutemui, terasa aneh dan juga sedikit menimbulkan keraguan dalam hatiku. Apakah dia merasakan hal yang sama? sering jawaban yang muncul adalah 'Ya', namun saya pun tak dapat meyakini itu 100%. Saya mengenalnya kira2 6 bulan yang lalu di sebuah forum diskusi keagamaan di dunia maya. Sejak saat itu kami memulai pembicaraan yang lebih khusus dengan membatasi hanya antara kami berdua, semuanya berjalan begitu menyenangkan hingga saat ini. IMO, dia orang yang menyenangkan dan selalu cerita, kami punya beberapa kesamaan. Sampai saat ini, jumlah message pembicaraan yang telah kami buat yaitu sekitaran 1200an, lumayan mengejutkan bagiku.. Sejauh ini dia selalu membuatku tersenyum dan nyaman jika bercakap2 dengannya . Saya tak tau apa yang akan terjadi selanjutnya . Tapi apapun itu saya berharap semoga itu yang terbaik bagi kami dan semuanya . Saya selalu ingat satu kalimat ini, "tak akan terjadi padamu jika itu bukan milikmu", ketika mengingat ini menjadi lebih tenang . Sehingga saya bisa bersikap dengan lebih seimbang dan normal ..

Semakin lama saya menulis akan semakin ngawur, jadi mungkin ada baiknya jika saya segera mengakhiri tulisan ini . Terima kasih telah membaca hingga akhir, semoga penggalan kisah yang telah kuutarakan dengan kejujuran ini dapat memberikan inspirasi bagi dirimu yang telah membacanya, atau setidaknya membuat kamu tersenyum dan tertawa . Semoga bermanfaat ciuman dari .