Hello! Myspace Comments Welcome Myspace Comments Hello! Myspace Comments Thank You Myspace Comments

Mengenai Saya

Foto saya
anak manusia yang sedang mencari kesempurnaan dibalik segala ketidaksempurnaannya

Selasa, 11 Oktober 2011

binun

Lama rasanya g curcol disini ya . Apakah apakah?? sebenarnya saya juga bingung mau bilang apa. he-he-he.
Biasanya mampir ke sini pas lagi ada hal2 baru yang mau dibagikan, setiap ada masalah dan ada sesuatu yang mengganjal dihati. Sepertinya sekarang juga begitu, hanya saja akhir2 ini saya merasa ketika ada yang janggal, cara meresponnya menjadi sedikit berbeda. Sejak pelajaran tentang Empat Kebenaran Mulia.

Dulu setiap ada sesuatu pasti diungkapkan dengan tulisan tetek bengek yang kadang g jelas juga. ha-ha-ha.
tapi sekarang mau nulis panjang2 malah g bisa, odo opo yo?
ya mungkin karena itu tadi. Sekarang cukup saya sadari saja. Yah.. Kebenaran mulia tentang dukkha (penderitaan). Hidup ini adalah dukkha (penderitaan) atau ada juga yang lebih srek dengan mengatakan dalam hidup ini ada penderitaan. Saya pribadi lebih melihat hidup ini adalah penderitaan. Semua apapun yang kita alami dalam kehidupan ini adalah dukkha (penderitaan). Bukan menjadi pesimis tapi mencoba realistis.


Penderitaan bukan hanya ketika berkumpul dengan yang dibenci, tidak mendapatkan apa yang didamba, kehilangan yang dicinta. Tapi... ketika mendapatkan apa yang diinginkan, berada di tempat yang menyenangkan, itu juga adalah dukkha (penderitaan). Mengapa??? karena semua itu akan berubah, semua itu tidaklah kekal. Dan perubahan itulah yang menimbulkan penderitaan. Siapa yang tidak menderita ketika harus meninggalkan sesuatu yang menimbulkan kebahagiaan. Tapi kenyataan hidup memang demikian, semua setiap saat pasti berubah, oleh karena itu disebutkan Hidup ini adalah dukkha. Setelah menyadari bahwa hidup ini adalah dukkha, seseorang hendaknya tidak melekat dengan apapun yang terjadi, terlebih tidak melekat dengan kabahagiaan dan kesenangan, karena ketika kemelekatan itu mencengkam dan perubahan terjadi, yang ada adalah penderitaan yang semakin besar.

Tapi tidak hanya sampai disitu, setelah mengetahui bahwa hidup ini adalah dukkha, selanjutnya kita juga harus mengetahui, apakah sebab dari dukkha itu?

Sampai ketemu di tulisan selanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

berpikirlah sesuka hatimu, tapi katakanlah hanya apa yang harus kau katakan :)